BEBERAPA
PENGAMATAN TENTANG STANDAR DAN PRAKTIK AKUNTANSI
Standar akuntansi merupakan
regulasi atau peraturan (sering kali termasuk hukum dan anggaran dasar) yang
mengatur pengolahan laporan keuangan .
Tiga alasan praktik
akuntansi dapat menyimpang dari standar akuntansi :
1. Di banyak negara
hukuman untuk kegagalan dengan pernyataan akuntansi resmi dianggap lemah atau
tidak efektif.
2. Perusahaan bisa
dengan sukarela melaporkan lebih banyak informasi daripada yang diharuskan.
3. Beberapa negara
mengizinkan perusahaan untuk keluar jalur standar akuntansi jika hal tersebut
bisa menggambarkan hasil operasi dan posisi keuangan perusahaan dengan lebih
baik.
Susunan standar merupakan
proses perumusan standar akuntansi. Susunan standar akuntansi menggabungkan dua
kombinasi, yaitu :
1. Sektor swasta:
profesi akuntansi dan kelompok lain (pengguna dan penyusun laporan keuangan)
2. Sektor umum:
perwakilan seperti petugas pajak, perwakilan pemerintah yang bertanggungjawab
atas hukum komersial dan komisi keamanan.
IFRS DALAM UNI EROPA
Kecenderungan dalam laporan keuangan menghadap kearah kewajaran penyajian,
setidaknya bagi laporan keuangan gabungan. Pada tahun 2002, Uni Eropa
menyetujui sebuah aturan akuntansi yang mengharuskan semua perusahaan Uni Eropa
yang terdaftar dalam sebuah pasar resmi untuk mengikuti IFRS dalam laporan keuangan
gabungan mereka, dimulai pada tahun 2005.
Untuk memahami akuntansi di Eropa, seseorang harus bisa memahami IFRS dan
persyaratan akuntansi setempat. Banyak perusahaan akan memilih untuk mengikuti
persyaratan setempat diperusahaan-perusahaan di mana IFRS digunakan
PATOKAN
AKUNTANSI
Dalam
IFRS, semua kombinasi bisnis dianggap sebagai pembelajaran. Goodwill merupakan
perbedaan antara harga pasar dari pertimbangan yang ada dan harga pasar dari
asset cabang, kewajiban, dan kewajiban bersayarat. Goodwill yang negatir harus
segera diakui dalam pendapatan. Entitas-entitas yang dokontrol bersama-sama
bisa dibukukan, baik untuk gabungan yang proporsional atau metode ekuitas.
Penanaman modal dalam perusahaan gabungan dibukukan dengan metode ekuitas.
Translasi
laporan keuangan dari operasi asing didasarkan pada konsep mata uang
fungsional. Mata uang fungsional merupakan lingkaran ekonomi utama di mana
entitas asing tersebut beroperasi. Mata uang tersebut bisa berupa mata uang
yang sama yang digunakan oleh perusahaan induk untuk menyususn laporan
keuangannya atau mata uang yang berbeda, mata uang asing. (a) jika entitas
asing memiliki mata uang fungsional yang berbeda dari mata uang dalam laporan
perusahaan induk, maka laporan keuangannya akan ditranslasikan dengan
menggunakan metode tariff yang ada dengan penyesuaian hasil transalasi yang
dicakup dalam ekuitas pemegang saham. (b) jika entitas asing memiliki mata uang
yang sama dengan mata uang laporan perusahaan induk, laporan keuangan
ditranslasikan sebagai berikut :
- Tingkat akhir tahun untuk artikel moneter
- Tingkat bursa berdasarkan tanggal transaksi untuk artikel non-moneter yang diterima pada nilai perolehan
- Tingkat bursa berdasarkan tanggal penilaian untuk artikel non-moneter yang diterima pada nilai wajar
Penyesuaian
transalasi dimasukkan dalam pendapatan periode yang sednag berjalan. (c) jika
entitas asing memiliki mata uang fungsional dari sebuah ekonomi dengan inflasi
yang sangat tinggi, laporan keuangannya pertama kali diulangi untuk efek
inflasi, selanjutnya ditranslasikan dengan menggunakan metode tarif yang telah
dijelaskan sebelumnya.
Asset dinilai berdasarkan harga perolehan atau harga pasar. Jika metode yang
digunakan , revaluasi harus digunakam secara teratur dan semua barang dari
kelas tertentu harus dinilai kembali. Pinjaman keuangan dikapitalisasi dan
diamortisasi, sementara pinjaman operasional pada dasar yang sistematis,
biasanya membayar utang pinjaman pada dasar garis lurus.
SISTEM
AKUNTANSI KEUANGAN LIMA NEGARA
PERANCIS
Prancis
merupakan penyokong utama dunia dalam kesamaan akuntansi nasional. Menteri
Ekonomi Nasional menyetujui Plan Comptable General formal yang pertama pada
September 1047. Plant Comptable General berisi :
- Tujuan dan prinsip laporan dan akuntansi keuangan
- Definisi asset, utang, ekuitas pemeganga saham, pendapatan, dan pengeluaran
- Aturan-aturan dan valuasi pengakuan
- Daftar akun, persyaratan penggunaannya, dan persyaratan tata buku dan lainnya yang telah distandardisasi
- Contoh laporan keuanangan dan aturan presentasinya
Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Ada lima
perusahaan besar yang terlibat dalam penyusunan atandar di Prancis :
- Counseil National de la Comptabilite, atau CNC (Badan Akuntansi Nasional)
- Comite de la Reglementation Comptable, atau CRC (KOmite Regulasi Akuntansi)
- Autorite des Marches Financiers, atau AMF (Otoritas Pasar Keuangan)
- Ordre des Experts-Comptable, atau OEC (Institute Akuntan Publik)
- Compagnie National des Commissaires aux Comptes, atau CNCC (Institute Nasional Undang-undang Auditor
Laporan Keuangan
Perusahaan
di Prancis harus melaporkan hal-hal berikut :
- Neraca
- Laporan laba rugi
- Catatan atas laporan keuangan
- Laporan direktur
- Laporan auditor
keuangan
dari semua perusahaan dan perusahaan kewajiban terbatas lainnya di atas ukuran
tertentu harus diaudit. Perusahaan-perusahaan besar juga harus mempersiapkan
dokumen-dokumen yang berhubungan dengan pencegahan kebangkrutan bisnis dan
sebuah laporan nasional, yang keduanya merupakan ciri khas Prancis.
Patokan Akuntansi
Perusahaan-perusahaan Prancis yang terdaftar mengikuti IFRS dalam laporan
keuangan gabungan mereka, dan perusahaan-perusahaan yang tidak terdaftar juga
mempunyai pilihan ini. Namun, semua perusahaan Prancis harus mengikuti regulasi
tetap dari ketentuan pada tingkat perusahaan pribadi. Akuntansi untuk
perusahaan pribadi merupakan dasar hokum untuk membagikan deviden dan
menghiting penghasilan wajib pajak.
Asset-asset
berwujud biasanya dihiting berdasarkan nilai perolehan. Walaupun revaluasi
diperbolehkan , tetap dikenakan pajak sehingga jarang ditemukan dalam
prakteknya. Asset-asset didepresiasikan menurut ketentuan pajak, biasanya
dengan menggunakan metode garis lurus atau saldo menurun. Persediaan harus
dihitung pada nilai terendah atau nilai yang dapat dicapai dengan menggunakan
metode first in, first out (FIFO) atau metode rata-rata tertimbang.
Biaya
riset dan pengembangan dibebankan pada saat terjadinya, tapi bisa
dikapitalisasi dalam keadaan-keadaan tertentu. Jika dikapitalisasi, biaya riset
dan pengembangan harus diamortisasi kurang dari lima tahun. Asset-asset yang
dipinjamkan tidak dikapitalisasi, dan biaya sewa dibebankan. Kepentingan
pensiun dan pengunduran diri biasanya dibebankan ketika dibayarkan, dan
tanggungan masa depan jarang diakui sebagai hutang. Adanya hubungan antara
catatan parusahaan dan pajak penghasilan, perusahaan tidak menghitung pajak
yang ditangguhkan dalam laporan keuangan pribadi. Simpanan wajib harus diadakan
dengan perhitungan 5% dari penghasilan per tahun hingga simpanannya sesuai
dengan 10% modal awal.
Dengan
adanya pengecualian, antara Prancis mengenai laporan keuangan gabungan yang
mengikuti pendekatan isi pokok laporan kewajaran penyajian daripada bentuknya.
Dua pengecualian tersebut yaitu bahwa utang untuk kepentingan pasca-pekerjaan
tidak harus diakui dan pinjaman keuangan tidak perlu dikapitalisasi.
Pajak-pajak yang ditangguhkan dihitung menggunakan metode kewajiban, dan
dipotong ketika pembalikan perbedaan waktu bisa diperkirakan. Metode pembelian
biasanya digunakan untuk menghitung kombinasi bisnis. Goodwill biasanya
dikapitalisasi dan diamortisasi ke dalam pendapatan, tapi tidak ada jangka
waktu tertentu periode amortisasi yang spesifik.
JERMAN
Iklim akuntansi Jerman terus berubah semenjak akhir Perang Dunia II. Pada masa
itu, akuntansi bisnis menekankan daftar akun nasional dan seksional (seperti di
Prancis). Commercial Code menetapkan beragam prinsip tentang “pembukuan yang
rapi”, dan audit yang mandiri hampir tidak selamat dari perang.
Dalam sebuah kejadian besar, Corporation Law tahun 1965 memindahkan sistem
laporan keuangan Jerman kea rah pemikiran Inggris-Amerika (tapi hanya untuk
perusahaan-perusahaan yang besar). Dibutuhkan lebih banyak pengungkapan,
penggabungan terbatas, dan laporan manajeman perusahaan.
Pada awal tahun 1970-an Uni Eropa mulai mengeluarkan perintah penyelarasnnya,
di mana Negara-negara aggotanya diwajibkan untuk menggabungkan diri dengan
undang-undang nasionalnya. Legislasi ini luar biasa karena (1) menggabungkan
semua persyaratan akuntansi, laporan keuangan, pengungkapan, dan audit Jerman
ke dalam satu undang-undang; (2) undang-undang tunggal ini ditetapkan menjadi
buku ketiga dari German Commercial Code (HGB) dan (3) peraturan ini sebagian
besar didasarkan pada konsep dan praktik Eropa.
Ada dua undang-undang baru yang dikeluarkan pada tahun 1998. Undang-undang yang
pertama menambahkan sebuah paragraph baru dalam buku ketiga German Commercial
Code yang memungkinkan perusahaan yang mengeluarkanekuitas atau utang pada
pasar modal resmi untuk menggunakan prinsip akuntansi internasional dalam
laporan keuangan gabungan mereka. Undang-undang yang kedua memungkinkan adanya
penetapan perusahaan sektor swasta ungtuk menyusun standar akuntansi bagi
laporan keuangan gabungan.
Undang-undang perpajakn juga sangat menentukan akuntansi komersial. Prinsip
penentuan menyatakan bahwa penghasilan kena pajak ditentukan oleh apa pun yang
dibukukan dalam catatan keuangan sebuah badan usaha.
Karakteristik dasar ketiga dari akuntansi Jerman adalah ketergantungannya pada
keputusan undang-undang dan pengadilan. Tidak ada lagi yang memiliki kekuatan
mengikat atau otoritatif.
Ragulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Undang-undang
tahun 1998 tentang kendali dan transparansi memperkanalkan persyaratan bagi
Menteri Kehakiman untuk mengakui dewan susunan standar nasional untuk
memberikan tujuan-tujuan berikut:
- Mengembangkan rekomendasi untuk penerapan standar akuntansi dalam laporan keuangan gabungan.
- Menganjurkan Menteri Kehakiman mengenai standar akuntansi yang baru.
- Mewakili Jerman dalam organisasi akuntansi internasional seperti IASB.
Laporan Keuangan
Undang-
undang menetapkan isi dan format laporan keuangan, yang mencakup hal-hal
berikut:
- Neraca
- Laporan laba rugi
- Catatan
- Laporan manajemen
- Laporan auditor
Pengukuran Akuntansi
Berdasarkan
Comercial code (HGB), metode pembelian(akusisi) merupakan metode
penggabungan yang mendasar, tapi penyatuan kepentingan (pooling of interest)
bisa diterima dalam keadaan tertentu. Ada dua bentuk metode pembelian yang
diizinkan: metode nilai buku.
REPUBLIK
CEKO
Republik
ceko terletak di Eropa Tengah dan berbatasan dengan Jerman di sebelah barat dan
barat laut, Austria di selatan, Republik Slovakia di timur, dan Polandia di
utara. Wilayahnya merupakan bagian dari kerajaan Austro-Hungaria selama hamper
300 tahun. Akuntansi di Republik Ceko telah berganti arah beberapa kali,
seiring dengan sejarah politik negaranya. Praktik dan prinsip akuntansinya
digambarkan oleh Negara-negara berbahasa jerman di Eropa hingga akhir Perang
Dunia II. Setelah tahun 1989, Ceko bergerak cepat menuju ekonomi berorientasi
pasar. Pemerintah mengubah susunan hukum dan administratifnya untuk merangsang
ekonomi dan menarik investasi asing. Undang-undang perdagangan dan praktik
diubah untuk menyesuaikan dengan standar barat. Kendali harga dinaikan.
Akuntansi diarahkan ke gaya barat, kali ini menggambarkan prinsip-prinsip yang
ditanamkan dalam European Union Directives.
Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Commercia
Code yang baru
dibuat oleh parlemen Ceko pada tahun 1991 dan mulai efektif pada 1 Januari
1992. Dipengaruhi oleh akar undang-undang perdagangan Jerman, Austria yang lama
dan mencontoh pada undang-undang perdagangan Jerman, Commercial Code
memperkenalkan sejumlah legislasi dasar yang berhubungan dengan bisnis.
Accountancy Act, yang menentukan persyaratan untuk akuntansi, dikeluarkan pada
tahun 1991 dan mulai efektif pada 1 januari 1993. Berdasarkan pada Fourth
and Seventh Directivesi dari Uni Eropa, undang-undang tersebut menetapkan
penggunaan daftar perkiraan untuk pembukuan catatan dan penyusunan laporan keuangan.
Hal ini berkembang sangat signifikan dan muali berpengaruh mulai 1 januari 2002
dan 2004, terutama untuk mendekatkan akuntansi Ceko dengan IFRS. Mentri
keuangan menetapkan praktik pengukuran dan pengungkapan yang biasa diterima
yang harus diikuti oleh perusahaan. Jadi Akuntansi republik Ceko dipengaruhi
oleh Commercial Code, Accountancy Act, dan dekrit menteri keuangan.
Laporan Keuangan
Laporan
keuangan harus bersifat komparatif, terdiri atas:
- Neraca
- Akun keuntungan dan kerugian (Laporan Laba Rugi)
- Catatan
Sesuai
dengan EU Directives, catatan meliputi penjelasan kebijakan akuntansi
dan informasi relevan lain untuk menilai laporan keuangan. Contoh- contoh
informasi yang relevan yaitu informasi pegawai, pendapatan setiap bagian, dan
kewajiban bersyarat. Laporan keuangan disetujui pada rapat pemegang saham
tahunan. Perusahaan – perusahaan Ceko yang terdaftar harus menggunakan IFRS,
baik untuk laporan keuangan gabungan maupun untuk laporan keuangan perusahaan
pribadi mereka. Perusahaan – perusahaan yang tidak terdaftar memiliki pilihan
untuk menggunakan IFRS atau standar akuntansi Ceko untuk laporan keuangan
gabungan mereka, tapi harus menggunakan standar Ceko dalam laporan keuangan
pribadi mereka. Perusahaan – perusahaan yang terdaftar juga diwajibkan untuk
memberikan laporan laba rugi per 3 bulan.
Pengukuran Akuntansi
Metode
Akusisi (pembelian) digunakan untuk menghitung kombinasi bisnis (penggabungan
usaha). Goodwill yang muncul dari kombinasi bisnis dimasukakan dalam
tahun pertama penggabungan atau kapitalisasi dan diarmotisasi selamatidk lebih
dari 20 tahun. Metode ekuitas digunakan untuk perusahaan – perusahaan rekanan
dan penggabungan proposional digunakan untuk usaha patungan atau bersama.
Tingkat pertukaran akhir tahun digunakan untuk mentranslasikan laporan
laba-rugi dan neraca dari cabang diluar negeri. Tidak ada garis pedoman untuk
laporan penyesuaian translasi mata uang asing.
BELANDA
Akuntansi
belanda memberikan beberapa paradox yang menarik. Belanda memiliki
undang-undang akuntansi dan persyaratan keuangan ynag cukup bebas tapi stansar
praktik professional yang sangat tinggi. Belanda merupakan sebuah Negara hukum,
namun akuntansinya diorientasikan kea rah keawajaran penyajian. Laporan
keuangan dan akuntansi pajak merupakan dua aktivitas yang terpisah. Lebih
lanjut lagi, orientasi kewajaran dikembangkan tanpa adanya pengaruh kuat dari
bursa saham.
Akuntansi Belanda dianggap sebagai sebuah cabang ekonomi bisnis. Akibatnya,
banyak pemikirn ekonomi yang dicurahkan untuk topic-topik akuntansi dan
khususnya pada pengukuran akuntansi.
Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Regulasi
akuntansi di Belanda tetap bersifat liberal hingga munculnya Act on Annual
Financial Statements pada tahun 1970. Undang-undang tersebut merupakan bagian
dari program perubahan yang ekstensif dalam legalasi perusahaan dan sebagian
diperkenalkan untuk menggambarkan keselarasan undang-undang tahun 1970. Adalah:
- Laporan keuangan harus menunjukan gambaran yang jelas dari posisi keuangan dan hasil tahun tersebut, dan semua artikelnya harus dikelompokan dan dijelaskan dengan tepat.
- Laporan keuangan harus disusun berdasarkan praktik bsnis yang aman
- Dasar-dasar untuk penulisan asset dan utang serta untuk menentukan hasil operasi harus diuangkapkan.
- Laporan keuangan harus disusun pada dasar yang konsisten, dan pengaruh material dari perubahan dalam prinsip-prinsip akuntansi harus diuangkapkan dengan tepat
- Informasi keuangan untuk perioade terdahulu harus diuangkapkan dalam laporan keuangan dan catatan kaki yang menyetainya.
Dutch Accounting Standarts Board (DASB) mengeluarkan pedoman pada prinsip
prinsip akuntansi yang diterima secara umum. Dewan ini diisi oleh
anggota-angggota dari tiga kelompok yang berbeda, yaitu:
- Penyusun laporan keuangan (para pegawai)
- Pengguna Laporan keaunagn
- Auditor laporan keuangan.
DSAB
merupakan organisasi swasta yang didanai oleh bantuan dari komunitas bisnis dan
profesi audit. Aktivitasnya diatur oleh Foundation for Annual Reporting
(FAR). FAR mengangkat anggota DSAB dan memastikan adanya pendanaan yang cukup.
Authority
for the Financial Markets (AMF) Belanda mengawasi operasi bursa saham. Walaupun berada
di bawah kekuasaan Menteri Keuangan, AMF merupakan sebuah toritas
administrative yang memiliki otonomi sendiri.
Laporan Keuangan
Kualitas
laporan keuangan Belanda sangat tinggi. Laporan keuangan yang menurut
undang-undang harus disimpan di Belanda, tapi Inggris, Prancis, dan Jerman juga
bisa memakainya, laporan keuangan meliputi hal-hal berikut:
- Neraca
- Laporan laba rugi
- Catatan
- Laporan direktur
- Informasi lain yang sudah ditentukan
Pengukuran Akuntansi
Walaupun
metode akuntansi penyatuan kepentingan untuk penggabungan bisnis diperbolehkan
dalam keadaan-keadaan tertentu, metode ini jarang digunakan di Belanda. Metode
pembelian merupakan praktik yang umum. Goodwill merupakan selisih antara
biaya akusisi dan nilai wajar dari asset dan utang yang diakusisi. Selisih ini
dikapitalisasi dan diamortisasi berdasarkan masa manfaatnya, maksiamal hingga
20 tahun. Metode ekuitas diperlukan ketika penanam modal menggunakan pengaruh
signifikan pada kebijakan bisnis dan keuangan. Usaha patungan bisa
dihitung menggunakan metode ekuitas atau penggabungan proporsional. Translasi
mata uang asing sama dengan IFRS . Neraca “entitas asing” ditranslasikan pada
tingkat penutupan (akhir tahun), sedangkan laporan laba rugi ditranslasikan
pada tingkat penutupan atau rata-rata. Penyesuaian translasi dibebankan kepada
ekuitas pemegang saham. Metode temporal digunakan untuk “kegiatan asing langsung”,
dengan penyesuain translasi pada penghasilan.
INGGRIS
Akuntansi
di Inggris berkembang sebagai sebuah ilmu tunggal, secara pragmatis merespons
terhadap kebutuhan dan praktik bisnis. Seiring waktu, secara berturut-turut
undang-undang perusahaan menambahkan susunan dan persyaratan lainya, tapi masih
memperbolehkan fleksibilitas akuntan dalam penerapan nilai professional. Sejak
tahun 1970-an, sumber paling penting untuk pengembangan dalam undang-undang
perusahaan adalah EU Directives, terutama Fourth dan Seventh
Directive. Pada saat yang sama, standar akuntansi dan proses penyusunan
standar telah menjadi lebih otoritatif.
Regulasi dan Pelaksanaan Akuntansi
Dua sumber
utama untuk standar akuntansi keuangan di Kerajaan Inggris adalah undang-undang
perusahaan dan profesi akuntansi. Kegiatan perusahaan – perusahaan yang
tergabung di Kerajaan Inggris secara luas diatur oleh undang-undang yang
disebut undang-undang perusahaan. Undang-undang tersebut telah diperbarui,
diperluas, dan digabungkan selama bertahun-tahun. Sebagai contoh, pada tahun
1991 EU Directive diimplementasikan, menambahkan aturan hukum yang
menyangkut ketentuan format, prinsip akuntansi, dan akuntansi dasar. Perusahaan
– perusahaan boleh memilih dar format neraca alternative dan empat format akun
laba dan rugi. Undang-undang tahun 1981 juga menetapkan 5 prinsip akuntansi
dasar:
- Pendapatan dan beban disesuaikan dengan dasar akrual
- Aset dan Kewajiban individu dalam setiap golongan asset dan kewajiban dihitung secara terpisah
- Prinsip konservatisme (kehati-hatian) diterapan, khususnya dalam pengenalan penghasilan yang didapat dan semua kewajiban dan kerugian yang ditemukan.
- Penerapan kebijakan akuntansi yang konsisten diharuskan dari tahun ke tahun.
- Prinsip perusahaan yang terus berjalan bisa diterapkan untuk entitas yang seang dihitun.
Undang-undang
tersebut berisi aturan valuasi yang luas yang didalamnya akun bisa didasarkan
pada harga perolehan atau biaya sekarang.
Enam dewan akuntansi di Kerajaan Ingris
berikut ini dihubungkan memaliu Consultative Committee of Accountancy Bodies
(CCAB), yang dibentuk pada tahun 1970.
- The Institute of Chartered Accountants In England and Wales
- The Institute of Chartered Accountants In England in Ireland
- The Institute of Chartered Accountants In England in Scotland
- The Association of Chartered Certified Accountants
- The chartered Institute on Managemant Accountants
- The Chartered Institute of Public Finance and Accountancy
Hingga
2000, standar audit merpakan tanggung jawab sebuah dewan dari CCAB. Pada tahun
tersebut Accountancy Foundation dibentuk untuk mengatur dan mengawasi profesi
audit.
Laporan
Keuangan
Laporan
keuangan Inggris merupakan yang paling komprehensif di dunia. Laporan keuangan
biasanya mencakup:
- Laporan direktur
- Akun laba dan rugi serta neraca
- Laporan arus kas
- Laporan keseluruhan laba dan rugi
- Laporan kebijakan akuntansi
- Catatan yang direferensikan dalam laporan keuangan
- Laporan auditor
Penghitungan Akuntansi
Inggris
memperbolehkan adanya metode akusisi dan penggabungan akuntansi untuk kombinasi
bisnis. Namun syarat-syarat penggunaan metode penggabungan sangat terbatas
sehingga hamper tidak pernah digunakan. Di bawah metode akusisi, goodwill
dihitung sebagai selisih antara harga pasar dari uang yang dibayarkan dan harga
pasar dari asset bersih yang diakusisi.
Aset-aset
bisa dihitung pada harga perolehan, biaya sekarang, atau menggunakan gabungan
keduanya. Jadi , revaluasi tanah dan bangunan diperbolehkan. Depresiasi dan
amortisasi harus berhubungan dengan dasar perhitungan yang digunakan untuk
asset-aset yang mendasarinya.
Pinjaman
yang menggantikan risiko dan penghargaan kepemilikan kepada penyewa
dikapitalisasi dan kewajiban sewa ditunjukkan sebagai utang. Biaya provisi
pension dan kepetingan pengunduran diri lainnya harus dihitung secara
sistematis dan rasional pada periode selama jasa pegawai ditunjukkan.
Semua
perusahaan inggris diizinkan untuk menggunakan IFRS alih alih GAAP Inggris yang
baru saja dijelaskan, jadi inisiatif Uni Eropa pada tahun 2005 untuk
perusahaan-perusahaan yang terdaftar diperluas untuk perusahaan – perusahaan
Inggris yang tidak terdaftar juga.
REFERENSI
0 komentar:
Posting Komentar